Ketika aku dengar pengaduan itu
Ketika aku lihat pengakuan mereka
Jiwa merintih
Hati perih
Raga menangis
Sedetik menjekat suara datang
Untuknya……………….
Secerah sinar kedamaian
Akan menaungi mereka
Kaki dan tangan telah tersumpah
Mulut dan bibir telah berjanji
Singkatnya bagai
Dunia bagai tak bersyarat
Indahnya negara itu
Bagai untaian air mata dan mutiara
“Palestina Damai’
Sok ku abdi do’a keun
Selasa, 28 September 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
(Diceritakan berdasarkan kisah nyata) Dalam sehari-hari, kadang kita berpikir bahwa kebohongan akan membawa kita kepada keterpurukan yang sa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar