Jumat, 01 Oktober 2010

Ke mana perginya plastik di lautan?


Jumlah sampah plastik yang terapung di lokasi di Samudra Atlantik saat ini sama dengan jumlah plastik pada 20 tahun yang lalu. Padahal, orang di seluruh dunia menggunakan plastik lebih banyak. Demikian hasil studi yang diadakan oleh Sea Education Association (SEA), Amerika Serikat.

Ahli kelautan dari Sea Education Association yakin penggunakan plastik meningkat besar sehingga seharusnya jumlah plastik buangan bertambah. "Tapi kenapa jumlahnya tidak bertambah di tempat pembuaangan? Jawabannya masih misterius," kata Kara Lavendor, ahli kelautan dari SEA.

Ke mana plastik-plastik itu pergi? Peneliti punya beberapa teori. Teori pertama menyebutkan kalau plastik terurai jadi bagian-bagian yang sangat kecil sehingga tidak tertangkap oleh jaring. Teori lain menyebutkan kalau plastik tersebut tenggelam karena ditumbuhi oleh organisme-organisme kecil. Kemungkinan lain, plastik dimakan oleh burung, ikan, atau mamallia lain.

Temuan ini bisa jadi kabar baik, kata David Karl dari Universitas Hawaii. "Bisa jadi plastik kembali ke pantai," katanya. Ia juga menyebutkan kemungkinan orang sudah sadar lingkungan sehingga jumlah plastik yang dibuang di laut berkurang--Karl mengaku kemungkinan ini sangat kecil.

Hampir 40 tahun, SEA dibantu banyak mabasiswa meneliti kondisi air permukaan. Mereka membawa jaringa berukurang satu meter yang diikat di belakang perahu. Saat perahu berjalan, jaring akan menangkap semua benda yang lebih besar dari 0,3 milimeter. Sekembali dari laut, para mahasiswa menyortir plankton, ubur-ubur, ikan-ikan kecil, serta plastik.

1 komentar:

  1. Why do slots pay real money? - Trick to Actoe
    Is online slots pay real money? — 망고 사이트 I have heard that many people 철구 사설 토토 유니 88 make great 다 파벳 모바일 casino deposits via the Internet, online 토토왕뚜껑 gambling sites are using an 엠 오엠

    BalasHapus

Entri Populer